6 Benih padi berkualitas terbaik di Indonesia - Petani Udik

Recent Posts

ads

Hot

Post Top Ad

Your Ad Spot

Minggu, 18 Maret 2018

6 Benih padi berkualitas terbaik di Indonesia

Hasil gambar untuk padi


Bagi para petani tentunya mempunyai perhitungan yang matang untuk melakukan proses penanaman padi.Dimulai dari pemilihan benih, pupuk, pestisida dan penentuan waktu yang tepat pula.


Banyak proses yang dilakukan para petani sebelum melakukan penanam padi secara menyeluruh.Dimulai dari peroses penggemburan tanah lewat proses dicangkul atau menggunakan mesin, pemberian pupuk pada tanah sebelum penanaman, dan penyiapan benih jika memang mau menanam benih sendiri.

Dari banyaknya jenis benih padi yang ada, berikut beberapa jenis benih padi terbaik di Indonesia :

1.Benih Bibit Padi Premium Ciherang Janger Malai Padi Seperti Hibrida


Benih Padi Janger

Benih padi varietas Ciherang merupakan salah satu varietas yang banyak ditanam oleh petani di Indonesia karena mempunyai banyak kelebihan. Beberapa kelebihan varietas Ciherang adalah Menghasilkan beras yang pulen dan enak.

Mampu beradaptasi di segala tempat kondisi alam.Umurnya yang relatif lebih singkat.Malai yang banyak serta bulirnya yang banyak pula,Dsb.Dan salah satu produk benih padi varietas Ciherang yang mempunyai kelebihan yang lebih adalah varietas Ciherang merek JANGER.

Produk ini merupakan benih padi varietas Ciherang yang masuk dalam kategori Premium, karena kelebihannya yang melebihi rata - rata produk benih padi varietas Ciherang produksi dari penangkaran benih padi yang padi kualitas super "JANGER" varietas ciherang, benih padi cap janger menghasilkan anakan lebih banyak, pertanaman lebih sehat, lebih tahan terhadap serangan hama penyakit dan berpotensi hasil panen yang tinggi, karena berasal dari benih yang super.

Berikut penjelasannya :

Umur tanaman : 110-115 hari setelah semai
Bentuk tanaman : Tegak
Tinggi tanaman : 117-125 cm
Anakan produktif : 18-23 batang
Warna kaki : Hijau
Warna batang : Hijau
Warna telinga daun : Tidak berwarna
Warna lidah daun : Tidak berwarna
Warna daun : Hijau
Muka daun : Kasar pada sebelah bawah
Posisi daun : Tegak
Daun bendera : Tegak
Bentuk gabah : Panjang ramping
Warna gabah : Kuning bersih
Kerontokan : Sedang
Kerebahan : Sedang
Tekstur nasi : Pulen
Kadar amilosa : 23%
Indeks Glikemik : 54
Bobot 1000 butir : 28 g
Rata-rata hasil : 10,0 t/ha
Potensi hasil : 12 t/ha
Ketahanan terhadap Hama Penyakit :
Tahan terhadap wereng coklat biotipe 2 dan agak tahan biotipe 3
Tahan terhadap hawar daun bakteri strain III dan IV

2.Benih Padi Premium Inbrida Ciherang Bisi Cap Kapal Terbang

Benih Padi Ciherang
#Jumlah anakan 25-35
#Potensi hasil bisa mencapai 14 ton/ha.
#Rata-rata hasil 10 ton/ha.
#Bentuk gabah slender panjang.
#Dapat dipanen mulai umur #100-105 hari setelah tanam.
#Tahan hama wereng.
#Agak tahan potong leher.
#Rendemen berat 72%.
#Nasinya pulen dengan rasa enak.
#Dapat dipindah tanam pada umur 18-21 HSS,
#Cukup 2-3 bibit per rumpun.

Pedoman Teknis Budidaya.Com
- Rekomendasi Benih
Gunakan benih padi bersetifikat produksi SARITANI UNGGUL. Siapkan benih padi 25 - 30 kg/ha.
- Persemaian
untuk lahan seluas 1 ha diperlukan persemaian seluas 400 - 500 m2 dengan lebar bedengan 120 - 130 cm dan jarak bedengan 20 - 30 cm. Taburkan benih 70 gram/m2. Tepi kanan dan kiri 10 cm tidak di taburi benih. Gunakan dosis pemupukan berimbang sesuai rekomendasi setempat. Benih padi gogo tidak memerlukan persemaian.
- Persiapan Lahan
Lahan di genangi air terlebih dahulu 5-6 hari sebelum diolah. Lahan dibajak dua kali untuk mendapatkan pelumpuran yang baik. Garuk dan ratakan permukaan tanah hingga siap tanam.
- Pindah Tanam
Pindah tanam dilakukan saat benih berumur 15 - 20 hari agar pembentukan anakan lebih optimal. Gunakan jarak tanam sesuai rekomendasi setempat.

3.Benih Bibit Padi IR64 Super Cap Dua Kuda

Benih Padi Ir 64
 Umur tanaman : 110-115 hari setelah semai
Bentuk tanaman : Tegak
Tinggi tanaman : 107-115 cm
Anakan produktif : 14-18 batang
Warna kaki : Hijau
Warna batang : Hijau
Warna telinga daun : Tidak berwarna
Warna lidah daun : Tidak berwarna
Warna daun : Hijau
Muka daun : Kasar pada sebelah bawah
Posisi daun : Tegak
Daun bendera : Tegak
Bentuk gabah : Panjang ramping
Warna gabah : Kuning bersih
Kerontokan : Sedang
Kerebahan : Sedang
Tekstur nasi : Pulen
Kadar amilosa : 23%
Indeks Glikemik : 54
Bobot 1000 butir : 28 g
Rata-rata hasil : 6,0 t/ha
Potensi hasil : 8 t/ha
Ketahanan terhadap Hama Penyakit :
Tahan terhadap wereng coklat biotipe 2 dan agak tahan biotipe 3
Tahan terhadap hawar daun bakteri strain III dan IV 


4.Benih Padi Situ Bagendit

Benih Padi Situ Bagendit
Deskripsi Varietas Padi Situ Bagendit :

Nomor seleksi : S4325D-1-2-3-1
Asal Persilangan : Batur/2*S2823-7D-8-1-A
Golongan : Cere
Umur tanaman : 110 – 120 hari setelah semai
Bentuk tanaman : Tegak
Tinggi tanaman : 99 – 105 cm
Anakan produktif : 12 – 13 batang
Warna kaki : Hijau
Warna batang : Hijau
Warna telinga daun : Tidak berwarna
Warna lidah daun : Tidak berwarna
Warna daun : Hijau
Muka daun : Kasar
Posisi daun : Tegak
Daun bendera : Tegak
Bentuk gabah : Panjang ramping
Warna gabah : Kuning bersih
Kerontokan : Sedang
Kerebahan : Sedang
Tekstur nasi : Pulen
Kadar amilosa : 22 %
Bobot 1000 butir : 27,5 g
Rata-rata hasil : 4,0 t/ha pada lahan kering
5,5 t/ha pada lahan sawah
Potensi hasil : 6,0 t/ha
Ketahanan terhadap Penyakit : Agak tahan terhadap blas•
Agak tahan terhadap hawar daun bakteri • strain III dan IV
Anjuran tanam : Cocok ditanam di lahan kering maupun ditanam di lahan sawah
Pemulia : Z.A. Simanullang, Aan A. Daradjat, Ismail BP, dan N. Yunani,
Tim peneliti : Mukelar Amir, Atito D., dan Y. Samaullah,
Teknisi : Meru, U. Sujanang, Karmita, dan Sukarno
Dilepas tahun : 2003

5.Benih Bibit Padi Premium Ciherang Janger LOGAWA Malai Padi Seperti Hibrida

Benih Padi Logawa

Deskripsi Varietas Logawa
  • Nomor seleksi : B5960-MR-18-1-1
  • Asal persilangan : Cisadane/Bogowonto//2*Cisadane
  • Golongan : Cere
  • Umur tanaman : 110 – 120 hari setelah semai
  • Bentuk tanaman : Tegak
  • Tinggi tanaman : 81 – 94 cm
  • Anakan produktif : 8 – 12 batang
  • Warna kaki : Hijau
  • Warna batang : Hijau
  • Warna telinga daun : Tidak berwarna
  • Warna lidah daun : Tidak berwarna
  • Warna daun : Hijau
  • Muka daun : Kasar
  • Posisi daun : Tegak
  • Daun bendera : Tegak
  • Bentuk gabah : Ramping
  • Warna gabah : Kuning
  • Kerontokan : Mudah rontok
  • Kerebahan : Tahan
  • Tekstur nasi : Pera
  • Kadar amilosa : 26 %
  • Bobot 1000 butir : 27 g
  • Rata-rata hasil : 6,8 t/ha
  • Potensi hasil : 7,5 t/ha
  • Ketahanan terhadap Hama : Tahan terhadap wereng coklat biotipe 2
  • Ketahanan terhadap Penyakit : Tahan terhadap hawar daun bakteri strain III
  • Anjuran tanam : Baik untuk lahan sawah dataran rendah (< 500m dpl.)

 6.Benih Padi Mekongga Bersertifikat

Benih Padi Mekongga
Mekongga merupakan persilangan antara padi jenis Galur A2970 yang berasal dari Arkansas Amerika Serikat dengan varietas yang sangat populer di Indonesia yaitu IR 64. Secara fisik, bentuk tanamannya tegak dengan tinggi tanaman berkisar antara 91 sampai 106 cm.

Anakan produktif 13-16 batang, bentuk gabahnya ramping panjang dengan tekstur rasa beras yang pulen karena kadar amilosanya mencapai 23%.

"Bobot 1.000 butir gabah mekongga mencapai 28 gram, sehingga kurang lebih potensi hasil varietas ini mencapai 8,4 ton per hektare dengan teknik budidaya yang tepat," jelasnya.

Varietas ini memiliki resistensi yang cukup baik terhadap serangan hama dan penyakit seperti serangan wereng coklat biotipe 2 dan 3 dan penyakit bakteri daun. Sehingga diharapkan petani tidak lagi dipusingkan dengan serangan hama dan penyakit tersebut.

Masih banyak lagi tentunya benih padi berkualitas lainnya.Pilih secara bijak sesuai kondisi musim di daerah masing-masing.Pada benih yang sama belum tentu dapat tumbuh dengan baik didaerah lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot