Trubus.id -- Institut Pertanian Bogor (IPB) baru saja menggelar panen raya varietas padi unggulan IPB3S di Bireun, Provinsi Aceh belum ini. Seperti apa keunggulan IPB3S?
Kepala Pusat Inkubator Bisnis dan Pengembangan Kewirausahaan, LPPM IPB, Prof Memen Surahman menjelaskan, IPB3S merupakan varietas padi unggul baru yang dihasilkan pemulia dari IPB Dr Harjrial Aswidinnoor.
IPB3S memiliki sejumlah karakteristik khusus yang membedakan dengan padi dari varietas unggul nasional dan hibrida.
"Padi ini memiliki anakan yang sedikit, tapi semuanya produktif," kata Memen saat ditemui trubus.id di Seed Centre IPB, Senin (25/9/2017).
Anakan atau rumpun padi yang dihasilkan dari satu butir benih Padi IPB3S hanya sekitar 10 saja. Lebih sedikit jika dibandingkan dengan Padi Ciherang yang mencapai 20 rumpun.
Sedikitnya jumlah rumpun membuat teknis penanaman padi varietas IPB3S harus lebih rapat. Populasinya yang dipersyaratkan yakni 250 ribu rumpun per hektar. "Kalau jenis padi lain memang rumpunnya lebih banyak, tapi tidak semuaproduktif," ujarnya.
Lanjutnya menjelaskan, padi IPB3S juga memiliki malai yang lebih panjang, sekitar 45 sentimeter dengan jumlah bulir sekitar 300. Ini jauh lebih banyak dibandingkan dengan padi biasa yang jumlah bulirnya hanya setengahya bulir Padi IPB3S.
Selain itu, padi IPB3S memiliki bentuk daun bendera yang tegak dan panjang. Kondisi ini membuat bulir padi tersembunyi, meminimalisir serangan hama burung. "Bulirnya tersembunyi, jadi enggak kelihatan dari atas," tutur Memen.
Soal potensi, Padi IPB3S tentu tidak diragukan lagi. Potensi produktivitas panen padi tersebut bisa mencapai 11,2 ton per hektare. Tentunya harus didukung irigasi yang baik, pemupukan rutin, dan ketekunan petani.
"Namun rata-rata 7 ton lebih. Di beberapa tempat, seperti di Karawang bisa dipanen dengan jumlah lebih tinggi, yaitu 13,4 ton per hektare," ungkapnya.
IPB3S merupakan dilepas ke masyarakat sejak 2012. Padi unggulan ini lahir dari persilangan padi Fatmawati dengan koleksi jenis lain yang dimiliki Hajrial Aswidinnoor. [MV/AS]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar